Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2018

GRIEVING LINE FOR THE HEART (PRAY AND ACT FOR DONGGALA AND PALU)

The earthquake in Donggala and Palu mosque near by the Palu Great Mall before hit by Tsunamee. the photo retrieved from my co-worker group. rigth after a few second of earthquake, the tsunamee came and hit the coastal and everything around it, including Mosque. retrieved from google this video was sent by my friend from her husband's friend.  I saw the beautiful line from FB and I ask my FB friend to post this beautiful line then I decided to post this beautiful line in my personal Blog. The author of this poetry was my Head of Lingusitics Department when I was in Graduated School. and i will try to translate it because she must be choose the pricese diction in her poetry This picture is retrieved from online news Kompas.com.   here is the line: Sebuah Puisi Linguistik-Mu (Gempa dan Tsunami Palu dan Donggala) Oleh Nurhayati Syair Kepala tertunduk pada wacana-Mu Pada sentilan air, gentaran, dan hembusan. Menyiram salju dalam hati Menyadark...

The Sky Smiles

The Sky Smiles This Morning Bougainville Bushes Near Our Home Its Look Sparkling When The Sun Shine kisses The Blossom Home Of Learning And Sharing  Where Every Person Shares Their Feeling And Hope Feeling That Make You Grow Stronger And Stronger At The Foothills Of Olat Maras We Groom the Hope for Every Grooming Leader Who Wants To Create Better Indonesia For The Sake Of Our Generation to Follow Langit tersenyum Pagi ini Bougenvil merumput di dekat rumah kami Terlihat bersinar dicumbui sinar matahari pagi Rumah belajar dan berbagi Dimana setiap orang membagi perasaan dan harapan Perasaan yang membuatmu bertumbuh kuat dan semakin kuat Di kaki bukit olat maras Kami menumbuhkan harapan bagi setiap pemimpin masa depan yang gemilang Guna menciptakan Indonesia yang lebih baik Demi kebaikan generasi berikutnya

Mengunjungi Ahli Bahasa Spesialis Dialektologi, Prof Mahsun di kota seribu Masjid

di Gerbang Masuk desa Sambori Kec Lambitu, Kabupaten Bima 2016 Tekad untuk meneliti dialektogi telah bulat setelah sebelumnya telah berkelana di Critical Discourse Analysis, geneology of language, dan pragmatics maka pilihan terakhir saya untuk menulis tesis demi merampungkan Study S2 justru jatuh ke pengkhususan yang tidak pernah saya bayangkan sebelumnya. dialektologi. Bahasa banget, celetuk teman saya. Benar-benar theoretical Linguistics. You are going to discuss phonology. You rae going to discuss sibilang, sonorant, bilabial, labiodental and so on.             Pencarian saya sempat terhenti pada geneology, masalahnya saya menemukan kebingungan apakah saya memutuskan meneliti geneology on Bimanese language secara synchronic or diachronic. Lalu saya menenukan kebuntuan dalam menemukan literature yang relavan. Karena penelitian yang saya lakukan ini benar-benar linguistic murni maka saya merasa perlu banyak...

jika cinta pengorbanan, seberapa pantaskah?

kata ustadz khalid cinta adalah pengorbanan jika cinta adalah sebuah pengorbanan bagaimana kuyakinkan diriku tentang dia apakah dia pantas merima pengorbanan yang telah kulakukan? Pengorbanan orang-orang dibelakangku sejauh ini. Bapak, Mama, adik-adikku dan keluarga terdekat serta teman-temanku Pengorbananku yang selanjutnya juga akan selalu terikat dengan hak dan kewajiban kata psikolog cinta itu berubah dan kepribadian bertahan bagaimana aku meyakinkan diriku bahwa dia adalah jawaban dari penantianku selama ini   bagaimana kuterima masa lalumu yang jauh dari prinsipku dan bagaimana kau mampu mempertahankan prinsipku hingga akhir yang hanya Allah yang tahu jika kau memang tercipta untukku maka pintaku pada pencipta semesta “bimbing dan dekatkan dia sedekatnya” “jika bukan, bimbing dia dan jauhkan dia sejauh-jauhnya dari jangkaun mataku” “gantikan dia dengan yang lebih baik” “gantikan dia dengan yang sekufu” Hingga ku benar-benar yakin bahwa tid...

KOGNISI SOSIAL DALAM STATUS PERSONAL part I

Di depan layar berukuran empat belas inci. Aku mematung, hanya jemariku yang bergerak. Di sampingku duduk seorang gadis dengan buku di tangan. Dia membaca buku Ph.D MOM. Buku yang baru saja dia beli dan hampIr setengah telah kulahap. Namun proses membacaku terhenti, karena pekerjaan sampingan yang aku kerjakan di sela mengajar. Translation, aku menikmati translation karena aku tipikal orang yang senang bekerja di belakang layar. Dan aku juga tipe orang semantic, artinya apa yang tertulis dalam teks bacaan maka itulah yang aku bisa pahami. Aku kurang mengerti gurauan dalam bentuk pragmatic, sindirin. Jadi aku memang cocok mengekspresikan pikiranku dalam bentuk tulisan. Beberapa orang mengatakan aku melankolis atau tipe plegmatis. Tapi apa peduli mereka, aku lah yang peduli dengan jalan pikirannku sendiri. Apalah. Hehe. Well Di era modern ini, kita tidak lepas dari yang namanya gadget. Tujuh tahun yang lalu, salah seorang praktisi yang bekerja di Telkomsel Kota Makassar berkesem...

CAHAYA DALAM GUA

GUA PENINGGALAN JEPANG DI BATU DULANG DI KEBUN PAK JUN  Dalam lorong lorong panjang Ketemukan diriku telah melalui itu Untuk menemukan seberkas cahaya di ujung lorong Adakah kau menunggu di ujung penantian ini?

ALAM TAK LUPA

Mantan Kepala Desa Batu Dulang (salah seorang) yang menginspirasi warga untuk menanam Kemiri. Dan kudengarkan riwayat tentang kekuasaan Bahwa kekuasaan tidak hanya untuk melambungkan nama dan melemahkan lawan Kekuasaan adalah bagaimana menginspirasi orang di sekitarmu dengan keteladanan Menggerakkan ribuan jiwa dengan bahasa kemanusiaan Lalu lalu larut dalam pengabdian bersama waktu Biarlah manusia lupa tentang namamu Tapi Alam tak akan pernah lupa dengan bekas tangan dan jejak langkahmu

KAU

Kau yang jauh di sana Namun hangat dalam ingatan Dan yang terpampang di layar digital Ramai dan sesak telah menghampiri Lalu kesibukan datang silih berganti Kita seakan lupa bahwa kita pernah melalui waktu bersama

DISIPLIN DAN HARGA DIRI

DISIPLIN DAN HARGA DIRI                 DI SUATU PAGI MENJELANS SIANG                 TERIK MENYAPA DI AWAL MUSIM HUJAN                 KAMI TELAH TURUN DARI GUNUNG SETELAH SETENGAH BULAN LAMANYA MENGUMPULKAN DATA YANG TELAH DIA RANCANG JAUH HARI DARI NEGERINYA DI BELAHAN BUMI LAIN PEREMPUAN BERMATA BIRU DAN BERAMBUT PIRANG DI DEPANKU BERUMUR DUA TAHUN LEBIH MUDA DARIKU NAMUN, KEILMUAN DAN PENGALAMANNYA JAUH MELAMAPAUI AKU TENTANG PENELITIAN SOSIAL SEBELUM KEMBALI KE NEGARA ASALNYA DIA AKAN MENGUMPULKAN DATA DI LOMBOK KALI INI DIA MEMUTUSKAN UNTUK BEPERGIAN KE LOMBOK DENGAN JALUR DARAT MENYUSURI JALANAN TRANS PROPINSI DI SEMENANJUNG LAUT SEPANJANG SUMBAWA HINGGA PELABUHAN POTO TANO AKU DAN SEPUPUKU MEMBANTUNYA MEMESAN TIKET TRAVE...

Melepas Rasa Untuk Menjemput Halal Prince

Melepaskan Rasa                  Cinta datang tanpa diharapkan                 Anehnya pergi ketika diharapkan                 Cinta tidak menunggu Namun,                Dia berani mengambil kesempatan atau meninggalkan kesempatan                 Ketika keberanian ada                 Maka sepatutnya melepasnya atau merangkul perasaan itu                 Namun bagaimana jika kau harus melepaskannya?               ...

Mengunjungi Masa Lalu

Mengunjungi Masa Lalu Angka dan huruf, Jalan dan keramaian, Kendaraan dan kebisingan, 10 tahun yang lalu, di umur tujuh belas tahun Jalanan ini masih sama, namun ada beberapa jalanan baru dan diperlebar serta kebisingan dan bangunan disekitaranya yang semakin menjulang dan bertambah banyak tidak seperti sepuluh tahun lalu Tentu! Cita-cita dan kenyataan Rasa dan  kesanggupan Cita-cita itu ahsannya harus selaras dengan kenyataan yang diusahakan Dan rasa yang kita miliki harus dibarengi dengan kesanggupan untuk memperjuangkannya Sepuluh tahun yang lalu Cita-citamu menggerakkan untuk meninggalkan kelapangan di sini Kenyataan bahwa kau harus berpisah dengan orang-orang yang kau kasihi Merubahmu menjadi mandiri Kini ketika kau kembali ke sini, artinya kau masih berani merawat cita-citamu Bukan karena kenyataan yang memaksa Tetapi kau sendiri berani memilih untuk mengunjunig masa lalu Dan merawat cita-citamu Lombok, 4 21 2018

Kepada seorang lelaki yang berdiri di depanku kelak

Kepada Seorang Lelaki yang Berdiri di Depanku Kelak Dengarkanlah baik-baik engkau yang sedang kupinta dalam doa Engkau bukanlah lelaki pertama dalam hidupku Karena seorang lelaki yang mengayomiku dalam setiap keadaan Telah mendahuluimu dalam usaha Dia adalah lelaki yang sabar menerima kekanak-kanakan dan moodyku Meski aku dan dia tak selamanya satu pendapat tetapi selalu ada hikmah dan kebijaksanaan yang kupetik setelah berdiskusi dengannya Dia juga lelaki yang selalu mengangkatku kembali ke kamar tidurku jika aku terlelap di depan Televisi Dia lelaki yang mengajarkanku tentang berpikir realistis Dia lelaki yang mendorongku untuk berpendidikan tinggi Bukan untuk menyaingi engkau kelak Hanya saja bersekolah adalah passion keluarga kami Bukan untuk mencari gelar tetapi untuk memberi manfaat Atau sekedar menegakkan tulang belulang demi masa depan yang cerah Dia juga lelaki yang telah bersusah payah membelikanku pakaian dan Al-Quran Juga menganta...

CINTA ADALAH SAUDARA

CINTA ADALAH SAUDARA JIWA JIKA CINTA ADALAH SAUDARA JIWA MAKA PASTI SEJAUH APAPUN JARAK MEMISAHKAN MEREKA PASTI MEREKA AKAN MENEMUKAN JALAN UNTUK PULANG PADA APA YANG MEMBUAT CINTA SALING TERPAUT SATU SAMA LAIN CINTA, TIDAK ADA KATA YANG TEPAT UNTUK MENDEFINISIKANNYA KECUALI, KATA CINTA ITU SENDIRI SELAMA INI KITA HANYA MENCOBA MENDIFINISIKANNYA SESUAI DENGAN KEMIRIPAN CIRI NAMUN GAGAL MENDEFINISIKAN BERDASARKAN FUNGSI IBNU QAYYIM MENGATAKAN DEFINISI TERBAIK DARI CINTA ADALAH CINTA ITU SENDIRI JIKA AKU MELIHAT DENGAN KACAMATA AWAMKU CINTA PERPADUAN DARI KETERPAUTAN JIWA, KEINGINAN UNTUK TERUS MENGINGATNYA DAN PERJALANAN UNTUK MENDEKATINYA NAMUN, MUNGKINKAH CINTA SADAR BAHWA JIWA MENUNGGUNYA PULANG?

TIWI HAVE U EVER FALLING IN LOVE?

At Zubento Rebecka               : Hi tiwi have u ever felt in love? Tiwi                      : yes of course, If I am not fall in love. I am not normal. The thing is how u manage it Rebecka               : you are absolutely right Tiwi                        : I mean how you manage your feeling Rebecka               : yes that’s correct Tiwi                        : why? Rebecka               : no, I just wond...

Akhir Penantian Bulan Agustus

Akhir penantian bulan agustus                 Rintik hujan di teras depan gedung ini adalah sahabatku                 Kau tahu apa artinya?                 Pertanyaan atas penantian bulan agustus telah terjawab                 Dalam rintik hujan di lereng gunung ini                 Alam menjawab pertanyaanku di bulan Desember Adakah yang lebih tabah dari tebing dan bebatuan ini? Dinantikannya angin dan hujan yang datang menyapa Atau adakah yang lebih lembut dari tanah-tanah garseng ini Dibiarkannya ilalang tumbuh liar di atasnya walu terik tak henti menyapa 5 agustus 2018

Tentang Hujan di Awal September

Tentang Hujan di Awal September Ada kata yang ingin kusampaikan Tentang kesyukuran dan kebahagiaan Tentang kamu yang sedang menatap langit dalam keadaan beriman dan sehat Di sebuah tempat yang berbeda Semalam hujan deras mengguyur atap rumahku Aku terlelap kelelahan dalam selimut merah Sesekali mendengar rintik hujan Dalam buaian mimpi dan kenyataan yang pasti Pagi ini aku mencium aroma tanah setelah hujan Bau tanah menyeruak ke dalam ruang tamu Mutirna bi fadlilllah kanjeng Rasul mengajarkanku berucap Atas limpahan rahmat yang DIa berikan Aku menantimu setiap pagi Masihkah kau ingat perjanjian kita di akhir Agustus? Tentang sejumlah hari pembuktian keimanan Kata orang cinta itu bukan lagi masalah “mencari” Tetapi “menjadilah” yang diinginkan oleh Dia Aku percaya cinta adalah salah satu pilar dalam keimanan Dimana rasa takut dan harap adalah bagian yang tak terpisahkan Takut jika Dia yang memberi nafas mengazab Dan berharap ag...

MENGINGINKAN KESHOLEHAN

Menginginkan Kesholehan Kesholehan adalah sebuah syarat utama Tidak tenang kehidupan seorang perempuan tanpa kesholehan Kesholahan bukanlah retorika hampa di jalan-jalan Memblok jalan atas nama rakyat Atau atas nama kepentingan sebuah kaum Dan membiarkan supir PT-PT, Bemo, Angkot, apapun namanya Kesusahan memutar otak bagaimana agar penumpangnya cepat sampai tujuan dan mereka tidak kehabisan bensin di tengah jalan Kesholehan bukan pula terletak pada wajah dan organisasi keislaman dimana kita bernaung Betapa banyak lelaki yang ikut ngaji Tetapi berperangai kasar kepada istrinya Atau menyeleweng kapada istrinya Ikut mengajipun tidak menjamin seorang lelaki atau perempuan berlaku baik Tetapi setidaknya di pengajian kita saling mengingatkan tentang ada hidup setelah mati Dan ada hukum muamalah dalam keseharian kita Dan yang lebih penting kita hidup di dunia diciptakan untuk beribadah kepadaNya Semoga kita dikaru...